Gampingcorner.com, Balecatur,- Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) menggandeng remaja masjid (Remas) se- Balecatur untuk selenggarakan tabligh akbar. Kegiatan ini dilaksanakan pada Ahad (10/11/19) bertempat di Gedung Olah Raga (GOR) Maha, Jatisawit, Balecatur. Beberapa remaja masjid yang ikut kepanitiaan antara lain Risma ashabul Kahfi (Riska) masjid Al makruf, Jatisawit, Remas Al ikhlas Temuwuh kidul, dan Remas Darussalam (Barisda) Jatisawit.
Sebelumnya AMM Balecatur telah rutin menyelenggarakan Kajian Rutin AMM Balecatur (Karamba). Karamba yang telah rutin diselenggarakan juga telah menggandeng Remas se-Balecatur. Acara ini merupakan salah satu puncak acara pra musyawarah ranting pemuda muhammadiyah dan nasyiatul aisyiyah Balecatur. Pengajian istimewa ini disampaikan oleh Ust. Dr. Okrizal Eka Putra, Lc., M.Ag. Total peserta yang hadir mencapai +90 orang
Tabligh akbar mengusung tema meneladani strategi dakwah Rasulullah. Ust Okrizal memaparkan ada tujuh poin yang disampaikan. Hal ini yang menguatkan ruh perjuangan nabi dalam berdakwah sebagai berikut :
“1. Rasulullah memiliki alhlak terpuji ( sehingga pejuang dakwah harus senantiasa menjaga akhlak )
2. Tahan uji dan tangguh ( bermental baja )
3. Sistem dakwah Rasulullah itu dgn hikmah ( tidak omong doang )4. Perjuangan Rasulullah itu pasti dan jelas ( punya target punya komitmen, serta mengevaluasi )
5. Menerapkan prinsip kebersamaan ( susah sama susah, senang sama senang )
6. Menerapkan prinsip persamaan ( misalnya tidak membeda-bedakan dari latar belakang harta maupun rupa )
7. Mementingkan kepentingan umat bukan pribadi maupun golongan”, selanjutya sekretaris majlis tabligh Pimpinan Pusat Muhammadiyah ini menjelaskan secara gamblang, poin demi poin.
Kegiatan ini pertama kali diselenggarakan oleh pemuda Balecatur. “Merupakan suatu pengalaman yang menarik dalam penyelenggaraan tabligh akbar ini karena merupakan kegiatan yang baru pertama kali coba dilakukan, mengadakan kegiatan tabligh Akbar bersama-sama dengan temen-temen dari Risma di Balecatur. Semoga bisa menginspirasi”, kata ketua panitia Nasrur Rahman Zein (*Ajeng/Al)
